Selamat datang di KoLiterAksi yang secara khusus kami sediakan untuk artikel-artikel terkait edukasi. Kami membuka ruang seluas-luasnya kepada pelajar, guru, mahasiswa, dosen, pemerhati pendidikan, maupun masyarakat umum untuk menulis. Setiap artikel dikurasi oleh tim editor kami. Inisiatif ini merupakan upaya mendukung literasi di NTT, khususnya di institusi-institusi pendidikan menengah hingga tinggi. Ketentuan pengiriman artikel bisa dicek dengan klik di sini!
Hadiri Rapat di DPR RI, Warga Racang Buka Bertekad Tingkatkan Eskalasi Perlawanan terhadap Penguasaan Kawasan Bowosie oleh BPO-LBF
Lahan 400 hektar di Hutan Bowosie sedang dipromosikan sebagai lokasi bisnis pariwisata dengan target investasi 800 miliar rupiah. Di sisi lain, konflik masih belum selesai dengan sejumlah kelompok warga yang ikut mengklaim sebagian lahan itu.
Hadang Penggusuran Kebunnya untuk Proyek Pariwisata, Warga di Labuan Bajo Sempat Ditangkap Polisi
Kebun jati milik warga ini digusur untuk pembukaan jalan ke area 400 hektar di Hutan Bowosie, yang akan dikembangkan menjadi kawasan bisnis pariwisata, bagian dari proyek strategis nasional.
Manifesto Masyarakat Desa Gorontalo – Labuan Bajo: Usir BPO-LBF dari Wilayah APL Warga dan Tindaklanjuti SK Menteri Kehutanan Tahun 2016
Desakan itu diutarakan warga Desa Gorontalo karena BPO-LBF turut mengklaim wilayah APL Bowosie yang sudah menjadi pemukiman dan lahan pertanian mereka. Wilayah itu, oleh BPO-LBF rencananya akan dijadikan destinasi wisata ekslusif. Bahkan lembaga yang dipimpin Shana Fatina itu berani menanam pilar tanpa berkoordinasi dengan mereka.