Tag: Floresa

Laiskodat Perkenalkan Heri Nabit ke Jokowi  

Floresa.co - Meski Presiden Joko Widodo tidak pernah mengunjungi wilayah Kabupaten Manggarai yang merupakan kabupeten induk dari Kabupaten Mangarai Barat , namun ia berjanji...

Sambut Kunjungan Jokowi, Pegiat Lingkungan dan Pariwisata Desak Hentikan Rencana Pembangunan di TN Komodo dan Hutan Bowosie

Pegiat lingkungan dan pariwisata ini mendesak agar pemerintah mencabut semua konsensi perusahaan swasta di Taman Nasional Komodo serta membatalkan rencana pengalihfungsian Hutan Bowosie untuk dijadikan tempat pariwisata eksklusif

Jelang Kedatangan Jokowi, Kota Labuan Bajo Jadi Terang Benderang

Floresa.co - Ada yang berubah di beberapa jalanan di kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat menjelang kunjungan Presiden RI Joko Widodo, pada Kamis,...

Meski Warga Tetap Tolak, Pemerintah Ngotot Proyek Geothermal Wae Sano Dieksekusi Awal Tahun 2022  

Berbagai macam upaya telah dilakukan warga Wae Sano untuk menolak proyek itu, setidaknya sejak 2018 lalu. Diskusi, demonstrasi, menggelar rapat dengar pendapat dengan DPRD bahkan mengirimkan surat kepada Bank Dunia, semuanya sudah dilakukan. Pasalnya, mereka tidak pernah memberikan persetujuan agar para pemilik kepentingan di balik proyek boleh melanjutkan tahapan eksplorasi.

Pemerintah Hendak Eksekusi Proyek Geothermal Wae Sano, Warga Tetap Menolak dan Tagih Janji Bank Dunia

Hal itu mereka sampaikan setelah sebelumnya, mereka telah menulis surat menyatakan penolakan terhadap proyek itu. Bank Dunia pernah membalas surat itu dan berjanji akan bertatap muka. Sementara itu, kabarnya, proyek itu akan dieksekusi pada awal tahun 2022 meskipun warga tetap menolak.

Catatan Pertemuan Antara Pemerintah dan Perusahaan dengan Pemilik Lahan Proyek Geothermal Wae Sano, Pihak Kantor Staf Presiden Tampil Sebagai Pembicara

Warga penolak proyek geothermal menilai, pertemuan tersebut sudah melangkahi kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya di mana pemerintah dan perusahaan telah menyampaikan akan membatalkan pembangunan di well pad B tersebut.

Rekomendasi Pertemuan Daerah Lingkungan Hidup ke VIII WALHI NTT: Pembangunan Tidak Boleh Mengorbankan Satu Orang Sekalipun

Floresa.co – Wahana Lingkungan Hidup Nusa Tenggara Timur menilai, banyak kebijakan pemerintah di wilayah itu yang telah mengabaikan prinsip keselamatan rakyat, perlindungan lingkungan...

Catatan Sosialisasi Lanjutan Proyek Geothermal Poco Leok: Warga Utarakan Kecemasan dan Penolakan  

“Saya hanya memberi masukan, bahwa kegiatan seperti ini penting dilakukan di setiap kampung adat, sebab kehadiran kami di sini bukan berarti mewakili warga adat di kampung adat kami,"

Manifesto Masyarakat Desa Gorontalo – Labuan Bajo: Usir BPO-LBF dari Wilayah APL Warga dan Tindaklanjuti SK Menteri Kehutanan Tahun 2016  

Desakan itu diutarakan warga Desa Gorontalo karena BPO-LBF turut mengklaim wilayah APL Bowosie yang sudah menjadi pemukiman dan lahan pertanian mereka. Wilayah itu, oleh BPO-LBF rencananya akan dijadikan destinasi wisata ekslusif. Bahkan lembaga yang dipimpin Shana Fatina itu berani menanam pilar tanpa berkoordinasi dengan mereka.

Warganya Kelaparan Saat Isoman, Pemkab Manggarai Sedang Berpikir Agar Mereka Dibantu Dana Covid-19

Biasanya, saat tidak bisa mengolah lahan, suami dari Magdalena Lanus (26) ini bekerja sebagai tukang ojek. Namun sejak sepekan terakhir, sepeda motor butut miliknya hanya diparkir di samping rumah karena ia terpapar virus corona.

Hutan Bowosie Sebagai Tempat Produksi Air Tanah untuk Wilayah Cekungan Air Tanah Labuan Bajo

Wilayah Cekungan Air Tanah [CAT] Labuan Bajo memiliki kaitan erat dengan Hutan Bowosie sebagai tempat memproduksi air tanah. Berdasarkan studi, potensi CAT Labuan Bajo mencapai sekitar 191.000.000 m3 per tahun.

Hasil Rapat Terbatas di Bandara Komodo: Pemerintah Janji Kembalikan Kebun dan Tanah Rumah Warga Adat Lancang

Pemerintah berjanji akan mengembalikan kebun dan tanah rumah milik warga adat Lancang, di Kelurahan Wae Kelambu – Labuan Bajo yang ‘dihutankan’ untuk dijadikan destinasi wisata yang dikelola oleh Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores [BPO–LBF].

Meski Diperingati UNESCO, Pemerintah Ngotot Lanjutkan Proyek “Jurassic Park” dan Izin Perusahaan di TN Komodo

Pemerintah menyatakan pemberian izin wisata TNK kepada sejumlah perusahaan swasta "dibolehkan" dan berkomitmen untuk tetap melibatkan masyarakat setempat. Sementara itu, proyek yang sebagian besar telah selesai tetap dilanjutkan, termasuk di Pulau Rinca yang sudah mencapai 95%.

Banpres Produktif untuk UMKM Bangkit: Harapan dan Optimisme Tetap Menjadi Kata Kunci

Floresa.co - Pandemi COVID-19 yang berkepanjangan, tidak pelak lagi memberikan pukulan pada para pelaku usaha. Di satu sisi mereka harus memastikan keberlangsungan usahanya, namun...
BerandaTOPIKFloresa