Keuskupan Ruteng sedang gencar mensosialisasikan konsep pariwisata holistik. Bagaimana sikap Keuskupan Ruteng terhadap sejumlah persoalan krusial yang dinilai berlawanan arah dengan prinsip pariwisata holistik itu?
Meski mengapresiasi langkah pemerintah mengevaluasi izin dua perusahan itu, masyarakat sipil mengingatkan agar izin-izin itu dicabut jika pemerintah memiliki komitmen serius pada konservasi kawasan TNK dan pembangunan pariwisata berkelanjutan.
Pegiat lingkungan dan pariwisata ini mendesak agar pemerintah mencabut semua konsensi perusahaan swasta di Taman Nasional Komodo serta membatalkan rencana pengalihfungsian Hutan Bowosie untuk dijadikan tempat pariwisata eksklusif
Proyek BPO-LBF ini sejatinya makin memperparah persoalan agraria dan kerusakan lingkungan di Labuan Bajo dan sekitarnya. Bowosie, sebagai hutan penyangga utama kebutuhan air warga, beralih fungsi menjadi kawasan bisnis yang dengan jelas menyebabkan kerusakan lingkungan serta hanya menguntungkan pemodal.
Labuan Bajo, Floresa.co - DPRD Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) sepakat dengan elemen sipil Manggarai Barat yang menolak rencana pemerintah pusat...
Labuan Bajo, Floresa.co - Elemen sipil di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), NTT menggelar demonstrasi menolak proyek Sarana dan Prasarana (Sarpras) di Loh...
Labuan Bajo, Floresa.co – Masyarakat Labuan bajo, Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) akan menggelar demostrasi menolak pembangunan sarana dan prasarana (Sarpras) menyerupi geopark...
Labuan Bajo, Floresa.co - Elemen masyarakat sipil di Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar) Nusa Tenggara Timur (NTT) menolak rencana pemerintah pusat yang hendak membanguna...
Labuan Bajo, Floresa.co - Para pelaku wisata di Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) menolak penerapan sistem booking online menuju destinasi wisata...
Labuan Bajo, Floresa.co - Pihak Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) mengumumkan menutup sementara Taman Nasional Komodo (TNK) untuk kunjungan wisatawan.
Langkah itu diambil menyusul wabah...