Satu Lagi Pasien Baru Covid-19 di Manggarai: Pernah Kontak dengan 27 Orang dan Datangi Dua Kampus di Ruteng

Floresa.co – Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai mengumumkan satu tambahan kasus baru Covid-19, yakni seorang perempuan asal Kecamatan Reok Barat.

Menurut Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai, Ludovikus D Moa, wanita berusia 21 tahun dengan inisial YE itu sempat menjalin kontak dengan puluhan orang, meski berdasarkan hasil rapid test pada 5 Agustus, ia dinyatakan reaktif dan mengklaim akan menjalani karantina mandiri.

“Hasil tracing (pelacakan) sementara, YE pernah kontak erat dengan 27 orang,” kata Ludovikus, Kamis, 13 Agustus 2020.

“Selain itu, dia juga sempat mendaftarkan diri di dua kampus di kota Ruteng, yakni Unika Santu Paulus dan STIPAS (Santu Sirilus),” tambahnya.

Warga asal Dusun Ngkeling, Desa Torong Koe itu diketahui positif Covid-19 setelah spesimen swap-nya diperiksa di Laboratorium Biologi Molekuler RSUD Dr WZ Johanes Kupang dan diumumkan oleh Satgas Covid-19 Provinsi NTT pada Rabu kemarin.

YE merupakan pelaku perjalanan yang datang dari Makassar menggunakan kapal Sangke Palangga dan bersandar di Labuan Bajo, 23 Juni lalu.

Ludovikus mengatakan, meski hasil rapid test-nya pada 5 Agustus reaktif, kondisinya memang tak menunjukkan gejala sakit dan pihak keluarga menyanggupi untuk melakukan karantina mandiri.

Namun, kata dia, YE ternyata tidak menjalani karantina sesuai protokol Covid-19.

Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai masih melakukan penelusuran riwayat kontak erat selama YE berada di Ruteng, terutama ketika mendaftar di Unika St Paulus dan Stipas St. Sirilus.

YE sudah dikarantina di Wisma Atlet Stadion Golo Dukal sejak Rabu kemarin. Sementara rapid test terhadap 27 orang yang kontak erat dengannya baru dilakukan mulai Kamis sore.

Dengan adanya tambahan satu kasus ini, kini di Manggarai tercatat empat kasus Covid-19, di mana satu yang sudha dinyatakan sembuh dan tiga yang masih dirawat. Dua lainnya adalah PT asal Rahong Utara dan GE dari Cibal Barat.

Yohanes/Floresa

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di bawah ini.

Baca Juga Artikel Lainnya

Gedung Sekolah di Manggarai Timur Rusak Diterjang Angin Saat Jam Pelajaran

Kejadian ini membuat peserta didik dan guru panik dan berhamburan ke luar kelas untuk menyelamatkan diri

Bicara Tuntutan Nakes Non-ASN, Bupati Manggarai Singgung Soal Elektabilitas, Klaim Tidak Akan Teken Perpanjangan Kontrak

Herybertus G.L. Nabit bilang “saya lagi mau menaikkan elektabilitas dengan ‘ribut-ribut.’”

Apakah Paus Fransiskus akan Kunjungi Indonesia dan Rayakan Misa di Flores?

Kendati mengakui bahwa ada rencana kunjungan paus ke Indonesia, otoritas Gereja Katolik menyebut sejumlah informasi yang kini menyebar luas tentang kunjungan itu tidak benar

Buruh Bangunan di Manggarai Kaget Tabungan Belasan Juta Raib, Diklaim BRI Cabang Ruteng Dipotong Sejuta Per Bulan untuk Asuransi

Nasabah tersebut mengaku tak menggunakan satu pun produk asuransi, sementara BRI Cabang Ruteng terus-terusan jawab “sedang diurus pusat”

Masyarakat Adat di Nagekeo Laporkan Akun Facebook yang Dinilai Hina Mereka karena Tuntut Ganti Rugi Lahan Pembangunan Waduk Lambo

Akun Facebook Beccy Azi diduga milik seorang ASN yang bekerja di lingkup Pemda Nagekeo