Ruteng, Floresa.co – Pemerintah Kabupaten Manggarai memutuskan menetapkan Wisma Atlet di Stadion Golo Dukal, Kelurahan Leda, Kecamatan Langke Rembong, sebagai tempat karantina bagi warga yang diduga terpapar Covid-19.
“Pemda Manggarai telah menyepakati hari ini (bahwa) Wisma Atlet Golo Dukal dijadikan sebagai tempat untuk karantina,” kata Ludovikus Moa, juru bicara Komando Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Manggarai dalam konferensi pers di Ruteng, Senin, 13 April 2020.
Selain itu, jelasnya, mereka juga menyiapkan opsi satu tempat lagi di Ruteng, yaitu bekas Puskesmas Kota.
Ludovikus menambahkan, di Reo juga direncanakan ada satu lokasi karantina, namun “tempatnya belum ditentukan.”
Wisma Atlet sudah dibersihkan pada 7 April. Saat itu, warga di Gendang Leda sempat berunjuk rasa, menolak rencana pemanfaatan wisma itu untuk karantina. Aksi warga mereda setelah berdialog dengan Bupati Deno Kamelus.
Hingga kini, tercatat 32 Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Manggarai, di mana 10 orang sudah mendapatkan perawatan dan telah melampaui masa isolasi 14 hari serta dinyatakan sehat.
Sedangkan 22 ODP lainnya, kata Ludovikus, telah mendapatkan perawatan dan pengobatan tim medis serta ada yang masih dalam observasi dan menjalankan isolasi mandiri di rumah.
Status ODP diberikan kepada mereka yang memiliki gejala panas badan atau gangguan saluran pernapasan ringan, dan pernah mengunjungi atau tinggal di daerah yang diketahui merupakan daerah penularan virus tersebut.
Perihal anggaran untuk penanganan Covid-19, kata dia, Pemda mengalokasikan Rp. 21,6 Miliar, yang ia sebut sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2020
Anggaran itu, jelasnya, dialokasikan untuk penanganan kesehatan dan jaring pengaman sosial (social safety net) selama pandemi ini.
ENGKOS PAHING/FLORESA
