Jumlah Pemudik di Manggarai 1.534 Orang, Terbanyak di Langke Rembong dan Satar Mese

Ruteng, Floresa.co – Sejak pandemi virus corona mencuat, banyak orang Manggarai di perantauan memilih pulang kampung dan hingga Sabtu, 11 April 2020, jumlahnya mencapai 1.534 orang.

Menurut, Ludovikus Moa, juru bicara Komando Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Manggarai, mereka tersebar di semua kecamatan.

Namun, kata dia, ada dua kecamatan denga jumlah pemudik terbanyak, yakni Langke Rembong 261 orang dan Satar Mese 217 orang.

Ia menjelaskan, mereka datang dari berbagai daerah, termasuk daerah yang sudah terpapar Covid-19.

Bali, jelasnya menjadi daerah asal paling banyak, yakni 462 orang, lalu Makassar 220 orang.

Selain itu, jelas Ludovikus, ada pula yang datang dari luar negeri, dari negara yang juga sudah terpapar virus tersebut.

Dari Malaysia, jelasnya, sebanyak 39 orang serta dari Swiss dan Philipina masing-masing satu orang.

Kembalinya para perantau memberikan kontribusi pada peningkatan jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP).

Sesuai Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kementerian Kesehatan RI, status ODP diberikan kepada mereka yang memiliki gejala panas badan atau gangguan saluran pernapasan ringan, dan pernah mengunjungi atau tinggal di daerah yang diketahui merupakan daerah penularan virus tersebut.

Ludovikus mencatat, hingga saat ini terdapat 26 ODP di Manggarai, sementara yang  sudah mendapatkan perawatan dan telah melampaui masa isolasi 14 serta dinyatakan sehat sebanyak 10 orang.

“Sedangkan 16 ODP lainnya telah mendapatkan perawatan dan pengobatan tim medis, dan masih dalam observasi serta menjalankan isolasi mandiri di rumah,” jelasnya.

JOHN/FLORESA

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini