ODP Bertambah 2 Orang di Manggarai, Masyarakat Diminta Jangan Panik

Baca Juga

Ruteng, Floresa.co – Untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19, Pemerintah Kabupaten Manggarai terus berupaya melakukan pencegahan dan penanganan melalui pemeriksaan atau Screening bagi warga yang masuk di Kabupaten Manggarai. Selain itu, bagi warga yang telah melakukan perjalanan pulang dari daerah terpapar agar terus memeriksakan diri pada fasilitas kesehatan terdekat atau di RSUD Ben Mboi Ruteng.

Hari ini Jumat 27 Maret 2020 pada pukul 07.00 Wita, setelah melalui proses pemeriksaan kepada beberapa warga yang baru pulang dari daerah terpapar Covid19, terjadi penambahan data yang tercatat dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid19 di Kabupaten Manggarai.

BACA JUGA: ODP Virus Corona Naik Drastis, Pemkab Mabar Tutup Bandara Komodo dan Pelabuan Laut

“Keduanya adalah orang Manggarai yang baru pulang dari luar daerah NTT dengan rincian: 1 orang telah melakukan perjalanan pulang dari Bogor menuju Denpasar-Bali. Sementara 1 orang lainnya melakukan perjalanan pulang dari Makasar,” ujar Lodovikus D. Moa, Juru Bicara Komando Tugas Pencegahan dan  Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai, dalam keterangan tertulis, Jumat (27/3).

Setelah dilakukan pemeriksaan, keduanya mengalami gejala-gejala seperti: batuk, demam, nyeri tenggorokan dan kadang sesak napas. Saat ini, kedua pasien tersebut dirawat di rumah masing-masing dan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Dalam proses isolasi mandiri, keduanya akan terus terpantau oleh petugas kesehatan, baik itu pada hari kelima, hari ketujuh, sampai hari keempat belas.

BACA JUGA: Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Pemkab Manggarai Periksa Warga yang Masuk

Dengan demikian, di Manggarai terjadi penambahan pasien dengan kategori ODP menjadi 8 orang. Sebagaimana diketahui, beberapa hari sebelumnya tercatat di Kabupaten Manggarai ada 6 pasien ODP dan 1 orang pasien dengan kategori PDP. Untuk 6 orang pasien ODP saat ini kondisinya berangsur-angsur membaik.

Dengan bertambahnya pasien berkategori ODP, maka pemerintah menghimbau kepada seluruh masyarakat Manggarai agar tidak panik dan terus mengindahkan himbauan pemerintah. “Kepada para pelaku perjalanan juga diminta agar melakukan isolasi mandiri selama 14 hari jika sudah tiba di rumah masing-masing dan melaporkan diri ke pemerintah Desa/ Kelurahan setempat. Hal itu penting untuk dilakukan agar jika mengalami gangguan kesehatan dapat segera dipantau oleh petugas kesehatan,” tulis Lodovikus.(*)

John/Floresa

Terkini