Ruteng, Floresa.co – Deno Kamelus dan Viktor Madur, bupati dan wakil bupati Manggarai saat ini, mendaftar masing-masing sebagai bakal calon bupati unutk bertarung pada pilkada serentak tahun 2020 di DPD Partai NasDem, Sabtu (5/10).
Bupati dan wakil bupati yang dikenal dengan akronin DM (Deno-Madur) tersebut tidak datang bersamaan pada hari terakhir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di DPD Partai NasDem.
Deno Kamelus datang ke sekretariat DPD NasDem kira-kira pada pukul 13.00 WITA. Sedangkan Viktor Madur datang pada pukul 16.00 WITA.
Deno Kamelus dan Viktor Madur pada Pilkada 2015 merupakan pasangan terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Manggarai periode 2015-2029.
Deno Kamelus yang saat ini menjabat sebagai ketua DPD PAN Kabupaten Manggarai, saat mendaftar diantar oleh keluarga dan pengurus DPD PAN.
Sementara Viktor Madur yang saat sekarang menjabat sebagai ketua DPD Partai NasDem, saat mendaftar diantar oleh pihak keluarga.
Deno Kamelus yang ditanyai wartawan usai pendaftaran mengatakan, keduanya tidak datang bersamaan karena jadwal pendaftaran ditentukan oleh panitia pendaftaran di DPD NasDem.
“Panitia yang tentukan waktu. Saya tadi kontak pak wakil bupati (Viktor Madur) bahwa beliau daftar pukul 16.00 WITA,” jawab Deno Kamelus.
Ditanya, mengapa tidak daftar secara paket dengan Viktor Madur sebagai calon wakil, secara diplomatis dijawab Deno bahwa mekanisme di partai NasDem hanya mendaftar masing-masing, entah sebagai bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati.
“Mekanisme di NasDem hanya diperbolehkan daftar sebagai bakal calon bupati atau bakal calon wakil bupati. Tidak secara paket,” jawabnya.
Ditanya soal siapa yang bakal mendampinginya sebagai calon wakil bupati, Deno mengatakan, sangat terbuka luas siapa saja yang mau menjadi calon wakil bupati. Namun Deno tidak secara tegas apakah dirinya tetap berpasangan dengan Viktor Madur.
Berharap Berkoalisi dengan NasDem
Saat memberikan sambutan di hadapan panitia pendaftaran bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati, Deno mengharapkan agar pada Pilkada 2020 nanti, Partai Amanat Nasional bisa berkoalisi dengan NasDem.
“Saya sangat berharap bahwa koalisi antara Partai Nasdem dan Partai amanat nasional itu akan berlangsung untuk pemilihan kepala daerah 2020-2025. Saya juga berharap, partai Nasdem juga punya harapan yang sama,” ungkap Deno berharap.
Lebih lanjut, menurut mantan wakil bupati Manggarai dua periode tersebut, jika koalisi terjadi maka akan diadakan pembicaraan untuk merancang kegiatan di akar rumput.
Ditambahkan Deno, waktu untuk konsolidasi di tingkat akar rumput menjelang Pilkada 2020 sangatlah pendek, sehingga jika koalisi diputuskan sesegera mungkin, maka masih banyak waktu untuk melakukan konsolidasi.
“Kalau koalisi (PAN dengan NasDem) diputuskan cepat, maka konsolidasi di tingkat akar rumput dan untuk hal-hal lain yang bersifat konsolidatif, sesegera mungkin dilakukan,” ungkap Deno.
Terkait siapa yang akan mendampinginya, Deno tidak secara tegas menjawabnya.
“Saya kira hanya itu saja ya,” ujarnya seraya menyampaikan terima kasih kepada wartawan yang telah meliput. (AKA/Floresa)
