Labuan Bajo, Floresa.co – Mengisi hari ulang tahun (HUT) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang jatuh setiap tanggal 1 Juli, Kepolisian Resort (Polres) Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar bakti sosial di wilayah pesisir Kota Labuan Bajo pada Senin, 1 Juli 2019.
Dalam kegiatan tersebut, seluruh personil Polres Mabar dikerahkan menuju pantai untuk memungut sampah. Mengenakan seragam kepolisian, mereka mendatangi lokasi pada pukul 16.00 Wita.
Pemungutan sampah terpusat di Pantai Kampung Air, Kelurahan Labuan Bajo. Dipimimpin langsung Kapolres Mabar, AKBP Julisa Kusowardono, mereka berhasil mengumpulkan 4 ton sampah.
Sampah hasil pungutan selanjutnya diangkut menggunakan mobil drum truck menuju tempat pembuangan akhir (TPA).
AKBP Julisa Kusumowardono mengatakan, kegiatan tersebut merupakan implementasi tugas kepolisian.
“Kondisi sampah di wilayah ini meresahkan, kiarena itu kita berupaya supaya daerah tujuan wisata ini bebas dari sampah,” ujarnya.
Menurutnya, untuk mewujudkan Labuan Bajo yang bebas dari sampah, diperlukan kerjasama dari seluruh elemen mengingat tugas melestarikan alam merupakan tanggung jawab bersama.
“Kita harus mengingatkan kepada pihak yang masih membuang sampah sembarangan. Memang tidak mudah tapi bukan tidak bisa,” tuturnya.
Pihaknya juga mengusulkan agar Pemda Mabar serta unsur terkait untuk memberlakukan sanksi bagi pihak yang membuang sampah sembarangan sesuai ketentuan yang tertuang dalam Perda Mabar Nomor 12 Tahun 2012 dan Peraturan Bupati Mabar No 22 Tahun 2014 Tentang Penanganan Sampah.
“Kami sudah mengusulkan ke bupati agar segera menerapkan Perda sampah. Kami siap terlibat dalam proses penindakan dan penegakan hukum tersebut sehingga ada efek jera,” tegasnya.
Ia berharap kegiatan memungut sampah harus menjadi tanggung jawab bersama. Apalagi Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi wisata prioritas di Indonesia.
Selain Polisi, Satuan Brimob, TNI, dan ASN di lingkup Pemda Mabar jug turut mengambil bagian dalam kegiatan itu.
Ferdinand Ambo/Floresa
