Labuan Bajo, Floresa.co – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Welak, di Datak, Desa Golo Ronggot, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) meraih nilai rata-rata tertinggi di kabupaten itu.
Sekolah yang baru pertama kali mengikuti UNBK itu memperoleh nilai rata-rata 51,15 mengungguli sekolah lain di kabupaten itu, demikian disampaikan Kepala Sekolah Siprianus Jemadi.
Menurut Jemadi, perolehan tersebut cukup membanggakan pihaknya karena berbagai keterbatasan yang ada pada mereka, terutama akses internet yang sangat tidak memadai.
“Bayangan kegagalan menghantui pihak sekolah sebelum memutuskan menggelar UNBK pada Maret 2019,” katanya.
“Pada UN sebelumnya yang tanpa komputer saja, hasilnya tidak cukup memuaskan. Apalagi ketika siswa-siswi disuruh mengerjakan soal-soal menggunakan komputer, apa jadinya nanti?,” tambahnya.
Karena masalah jaringan tersebut, kata Jemadi, dirinya pernah merasa ragu untuk menggelar UBNK di Welak.
Namun, pihaknya menempuh berbagai cara agar UNBK tetap digelar di sana, salah satunya dengan menjalin kerjasama dengan SMPN 1 Welak yang mana koneksi internet jaringan iForte disambung dari SMP tersebut.
“Jadi ya sekarang terbukti bahwa sekolah ini sanggup, bahkan mengungguli semua SMK yang ada di Manggarai Barat,” ujarnya.
Jemadi mengakui, capaian ini membuat dia dan rekan pengajar serta seluruh civitas akademika sekolah tersebut bangga.
“Kepada Kepala SMP Negeri 1 Welak yang turut mendukung dalam memfasilitasi jaringan iForte, guru-guru SMKN 1 Welak, Orang tua siswa serta siswa SMKN 1 Welak,” ujarnya.
Adapun jumlah siswa yang mengikuti UNBK ialah 52 orang yang terdiri dari jurusan pertanian dan peternakan. Sementara, terdapat 18 unit komputer yang mereka gunakan serta 1 unit server.
“Semoga tahun depan ada penambahan komputer atau laptop, karena jumlah siswa yang bakal mengikuti UNBK tahun depan lebih banyak dari tahun ini,” tutupnya.
Ari Bero/ARJ/Floresa
