Labuan Bajo Disebut Jadi Target Serangan Teroris

Floresa.co – Labuan Bajo, ibukota Kabupaten Manggarai Barat disebut sebagai salah satu target serangan kelompok teroris pasca terbunuhnya Panglima Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Santoso.

Buronan teroris dengan nama samaran Abu Wardah itu tewas dalam kontak senjata di Desa Tambarana, Poso Pesisir Utara pada Senin 18 Juli 2016.

Sebagaimana dilaporkan Netralitas.com, sejumlah tempat akan menjadi sasaran jihad guna mewujudkan cita-cita pembentukan negara Islam.

“Aparat keamanan berhasil mendapatkan informasi yang beredar di jaringan teroris terkait sejumlah tempat yang akan dijadikan aksi serangan jihad,” demikian menurut media tersebut.

Dalam pernyataan ancaman kelompok teroris yang diperoleh aparat keamanan, Kamis, 20 Juli 2016, tulis media it, selain Labuan Bajo, tempat lain yang menjadi target sasaran adalah di Jawa, Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Bersenang-senanglah dengan kekafiran kalian wahai para thogut (setan). Tunggulah kami, sesungguhnya kami termasuk orang-orang yang menunggu kematian kalian di jalan syuhada,” demikian bunyi pernyataan ancaman kelompok teroris.

Berikut nama-nama tempat yang menjadi target kelompok teroris:

  1. Rencana penyerangan terhadap pulau Bali yang penduduknya Kafir dan dianggap tempat maksiat dan banyak turis asing.
  2. Rencana penyerangan tempat wisata di Pantai Senggigi Lombok di anggap tempat maksiat dan banyak turis asing.
  3. Rencana penyerangan polsek-polsek kota atau kabupaten Bima serta provinsi NTB.
  4. Rencana penyerangan tempat wisata pantai Lakey di Dompu.
  5. Rencana penyerangan turis asing di Labuan Bajo NTT.
  6. Rencana penyerangan Mapolres kabupaten dan kota Bima.
  7. Rencana penyerangan Mako Brimob Den A Bima.
  8. Rencana penyerangan Mako Sat Brimobda NTB/Polda NTB.
  9. Rencana aksi penyerangan personil kepolisian (individu baik dengan tabrak lari dengan mobil maupun diambus ).
  10. Terkait Kurniawan dan Ramli karena rencana aksi mereka di seputaran wilayah Bima Kabupaten/Kota sudah diketahui maka tugas mereka sementara dialihkan kepada Jaharudin dan Jasman
  11. Situasi sementara di wilayah Bima/Dompu terkait isu tertembaknya OTK di Poso yang diduga Santoso masih termonitor aman terkendali namun tidak menutup kemungkinan kalau hasil otopsi sudah A1 Santoso, maka situasi akan berkembang.
  12. Saat ini yang aktif bermain diwilayah Bima dan sekitarnya merupakan anak buahnya almarhum Fajar dimana saat ini setelah Fajar meninggal untuk komando operasi dipegang oleh Sudir (saat ini termonitor berada di Lombok)
  13. Hasil rapat internal di Tawangmangu paska tertembaknya Fajar, orang-orangnya Fajar sekarang dipimpin oleh Sudir yang merupakan asli dari Jawa Tengah.

Menanggapi beredarnya pesan tersebut, pihak aparat keamanan memberikan sejumlah instruksi:

  1. Rencana aksi mereka akan melihat situasi, apabila ketat penjagaan makan akan mancari sasaran yang dianggap lenggah.
  2. Untuk sementara agar penjagaan lebih selektif memberikan ijin untuk masyarakat umum yang melaksanakan kegiatan olahraga di lapangan mako, mengingat saat ini dari kelompok radikal Islam merekrut anak-muda muda untuk dijadikan agen mereka dalam perang jihad yang mereka yakini sebagai perjuangan suci yang diridhai Allah. (ARL/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini