Labuan Bajo, Floresa.co – Di tengah polemik pengelolaan Pantai Pede di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Flores, masyarakat daerah itu, makin gencar menyelenggarakan kegiatan bersama di pantai tersebut.
Bertepatan dengan momentum perayaan ulang tahun kemerdekaan Indonesia ke-70, berbagai komunitas di Labuan Bajo, menggelar kegiatan di pantai yang oleh pemerintah Provinsi NTT saat ini hendak diserahkan kepada swasta.
Selain komunitas yang merayakan Festival Pede, Persatuan Beladiri Kempo (Perkemi) Cabang Manggarai Barat juga menggelar kegiatan di pantai tersebut. Sebanyak 41 orang anggota Perkami, hari ini, 17 Agustus 2015, menggelar upacara bendara di pantai Pede.
Upacara bendera ini dihadiri peserta Dojo Nggorang dan Dojo Kantor Bupati Manggarai Barat.Bertinak sebagai pemimpin upacara adalah Simpai Nani Suwandi dan pimpinan barisan Simpai Yakob Damai.
Dalam sambutan, Simpai Nani mengatakan perayaan hari ulang tahun Republik Indonesia yang ke-70, selain untuk mengenang jasa para pahlawa kemerdekaan, juga yang lebih penting adalah meneruskan perjuangan mereka.
“Di ulang tahun republik kita, saya mengajak anggota Perkemi mencintai organisasi ini melalui latihan serius, jangan hanya untuk senang-senang,”tandasnya.
Simpani mengatakan, syarat untuk berprestasi dalam organisasi olahraga adalah latihan dengan total baik latihan teknik maupun latihan iman. “Juga tak lupa, dukungan orang tua kalian masing-masing,dukungan sari lingkungan,”ujarnya.
Dalam kesemapatan ini, ia juga mengungkapkan prestasi Perkemi Mabar pada tahun 2014 di tingkat propinsi yaitu memperoleh empat mendali emas,satu perak dan 10 perunggu.
“Saya mengharapkan kita melatih lebih giat lagi untuk menghadap pertandingan antara kabupaten di tingkat propinsi pada tahun 2016 nanti,”imbuhnya.
Anggota DPRD Mabar yang juga Anggota Kempo Dojo Kantor Bupati, Ino Tahlan mengapresisi Perkami Mabar yang menyelenggarakan upacara bendara 17 Agustus di Pantai Pede, pantai yang kini sedang menjadi polemik karena pemerintah hendak menyerahkan pengelolaannya kepada swasta.
Selain upacara bendera, di Pantai Pede, anggota Perkemi juga menggelar bakti sosial memungut sampah serta sejumlah perlombaan seperti main bola kaki pantai dan lomba lari karung. (Sirilus Ladur/PTD/Floresa)
