Asal-usul Komodo: Antara Cerita Rakyat dan Fakta Ilmiah

Oleh: MARIA ROSDALIMA PANGGUR 

Biawak Komodo adalah legenda. Bak selebriti, namanya terkenal seantero dunia, sejak pertama kali ditemukan tahun 1911 oleh seorang Letnan Belanda JKH van Stein. Kala itu, oleh Letnan Stein, foto dan spesimen komodo dikirim ke kurator Musem Zoologi Bogor yaitu PA Ouwens. Ouwens-lah yang kemudian menetapkan satwa ini sebagai spesies baru dan diberi nama Varanus komodoensis. Sementara oleh masyarakat dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), satwa ini dikenal dengan sebutan “orah”.

Seratus empat tahun sudah berlalu dan hingga kini, satwa unik dan endemik ini tetap eksis menghuni kawasan TNK serta di bagian barat dan utara Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Satwa ini pun telah menarik perhatian puluhan ribu wisatawan untuk melihatnya langsung di habitat alaminya.

Namun pernahkah kita bertanya, bagaimana asal-usul komodo? Apakah dari dulu kala dia sudah menghuni tempat hidupnya yang sekarang ini? Benarkah mereka keturunan dinosaurus? Kalau benar, mengapa ukurannya lebih kecil? Lalu mengapa hewan ini hanya ada Flores dan TNK?

Sejauh ini ada dua versi yang menjelaskan keberadaan komodo.  Yang pertama adalah dari dongeng atau legenda Putri Komodo dan yang kedua adalah versi ilmiah.

spot_img

Artikel Terkini