Pacu Motivasi Belajar Siswa SD di Manggarai, Guru SM3T Beri Paket Alat Sekolah

Ruteng, Floresa.co – Para guru Sarjana Mendidik, Terdepan, Terluar, dan Terpencil (SM3T) yang bertugas di Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) memberikan Paket Alat Sekolah untuk memacu belajar siswa dari sejumlah Sekolah Dasar (SD).

Program yang bertakjub ‘Gerakan 1.000 Paket Alat Sekolah Untuk Anak-Anak di Wilayah Pedalaman Kabupaten Manggarai ini terselenggara berkat kerja sama antar para guru SM-3T di Kabupaten Manggarai dari LPTK Universitas Negeri Semarang (Unnes) dan Universitas Negeri Malang (UM) angkatan keempat dengan donatur program Peduli Siswa Manggarai.

Arif Setyo Adi, Ketua Panitia Program Peduli Siswa Manggarai menjelaskan, pada tahap pertama terdapat 9 sekolah yang akan mendapatkan 1.011 paket alat sekolah.

Sekolah-sekolah yang tergolong berada di daerah terpencil tersebut, antara lain, SDN Ara Kecamatan Satarmese, SDN Gulung Kecamatan Ruteng , dan SD Inpres Golo Tebo Kecamatan Rahong Utara.

Selain itu, bantuan dibagikan untuk SD Inpres Labuan Taur di Pulau Mules, SD Lokom, dan SD Bea Tengga, masing-masing di Kecamatan Satarmese Barat.

Guru SM-3T di ManggaraiArif menambahkan, pada tahap pertama ini juga bantuan diberikan untuk SD Inpres Mahima Kecamatan Reo, SD Inpres Mbohang Kecamatan Lelak, dan SD Katolik Lujang Kecamatan Cibal.

“Bantuan yang disalurkan berasal dari donatur  program Peduli Siswa Manggarai,  berhasil dikumpulkan melalui proposal dan publikasi di Fans Page Facebook Peduli Siswa Manggarai, blog Peduli Siswa Manggarai, dan melalui pesan broadcast BBM, Line dan Whatsapp sebanyak Rp. 37.182.682,00 per tanggal 5 Mei 2015 serta beberapa donasi berupa barang yang telah dikirim ke sekretariat kami,” ujar Arif pada acara pembagian bantuan tersebut di SDN Ara Kecamatan Satarmese, Sabtu (9/5/2015).

Muhamad Ruly Haichal H, Kordinator SM3T mengatakan, sebanyak 1.011 paket alat tulis yang terdiri dari 195 paket lengkap berupa tas sekolah, seragam sekolah, buku dan alat-alat tulis diberikan kepada siswa yang berprestasi dan kurang mampu.

Sedangkan sisanya, kata dia, 816 paket kecil, terdiri dari buku dan alat tulis diberikan kepada seluruh siswa yang tersebar di 9 sekolah penerima bantuan.

Kegiatan pemberian bantuan di SDN Ara, didamping Gabriel Egor, Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Manggarai.

Gabriel yang datang mewakili pemerintah  ini mengaku, kegiatan SM3T sudah memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan pendidikan Kabupaten Manggarai.

“Pesan dari pemerintah Kabupaten Manggarai dalam hal ini instansi terkait yaitu dinas PPO Kabupaten Manggarai, kiranya program ini bisa dilanjutkan kepada teman teman SM-3T yang di tempatkan di kabupaten Manggarai yang akan datang,” ujar Gabriel.

“Kirannya pengalaman dari adik-adik yang memprogramkan kegiatan ini untuk disampaikan kepada teman- teman yang akan ditempatkan di kabupaten Manggarai yang akan datang,” lanjutnya.

Senada dengan Gabriel, Yosefus, Kepala Sekolah SDN Ara mengatakan, bantuan tersebut tidak hanya untuk mendorong motivasi belajar siswa, tetapi juga sebagai wadah mempertemukan pemerintah kabupaten Manggarai dengan pihak sekolah dan sejumlah tokoh masyarakat. (Ardy Abba/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini