Larantuka, Floresa.co – Jembatan Nusa Nipa yang menghubungi Larantuka – Desa Lamatutu ambruk diterjang banjir bandang pada Selasa, (27/1/15) dini hari.
Atas kejadian tersebut, kata Bupati Flores Timur, Yoseph Lagadoni, ia dan beberapa pimpinan instansi akan segera melihat di lapangan guna mengambil langkah untuk perbaikan.
“Saya baru tiba di Desa Nusa Nipa. Jembatan hancur dan terbawa banjir. Saya sudah meminta Dinas Pekerjaan Umum segera menurunkan alat berat untuk membuka jalan darurat bagi warga Desa Lamatutu”, katanya seperti yang diberitakan BeritaSatu.com, Selasa, (27/1/15).
Dia menambahkan, selain jembatan, banjir juga merusak tanaman milik petani dan menghanyutkan puluhan ekor ternak yang berada di sekitar sungai Nusa Nipa.
Secara terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pertambangan Energi Flores Timur, Jhon Fernandez berusaha agar akses menuju Desa Lamatutu dan wilayan tetangga lainnya bisa normal kembali
Oleh karena itu katanya, saat ini telah diusahakan agar alat-alat untuk memperbaiki kondisi segera tiba di tempat kejadian.
Dan alat-alat tersebut, lanjutnya, sudah dalam perjalanan menuju lokasi bencana dan kemungkinan tiba di lokasi pada sore atau malam ini.
“Prinsipnya, yang penting kendaraan bisa lewat. Memang medan sulit tetapi kami akan berupaya maksimal untuk membuka akses,” ujarnya.
Desa Lamatutu terletak sekitar 90 km arah Timur Kota Larantuka. Desa ini merupakan pemukiman baru yang dibangun pemerintah untuk warga Kabupaten Flores Timur yang terkena bencana gempa pada tahun 1992. (ARJ/Floresa).
