Diduga Depresi, Ibu 55 Tahun di Reo Bakar Diri

Luka bakar yang serius di sekujur tubuh korban membuatnya korban harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Ruteng.

Ruteng, Floresa.coSeorang ibu berusia 55 tahun di Reo berupaya mengakhiri hidupnya dengan membakar diri pada Senin, 19 Februari 2018.

Menurut keterangan polisi, warga Kampung Ngaji, Kelurahan Reo, Kecamatan Reok itu diduga mengalami depresi karena penyakit yang dideritanya tidak kunjung sembuh.

Hatijah Hasan, nama ibu rumah tangga itu menyirami dirinya dengan minyak tanah yang diambil dari dapur rumah lalu menyulutnya dengan api.

Hal itu ia lakukan saat anak kandungnya, Sulastri, satu-satunya saksi peristiwa itu sedang berada di kamar mandi.

“Sesaat setelah selesai mandi, saksi keluar dari kamar mandi dan mendapati korban sudah tergeletak (di lantai ruang tamu) dalam keadaan hangus terbakar di seluruh tubuh,” demikian keterangan polisi.

Korban saat itu masih dalam keadaan bernapas. Anaknya pun segera meminta bantuan warga sekitar untuk mengevakuasi dan membawanya ke Puskesmas Reo.

“Penyebab korban membakar diri karena depresi akibat penyakit dalam yang diderita korban tidak kunjung sembuh walaupun sudah berobat,” demikian penjelasan polisi.

Pada saat kejadian, Hasan Hamid, suami korban tidak berada di tempat, karena sedang melakukan aktivitasnya sebagai petani.

Luka bakar yang serius di sekujur tubuh korban membuatnya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Ruteng.

Menurut polisi, mengingat kasus percobaan bunuh diri tidak bisa ditanggung dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS), aparat setempat berupaya mendiskusikan bantuan yang dapat diberikan kepada korban, termasuk dengan mengumpulkan dana dari masyarakat.

EYS/ARL/Floresa

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di bawah ini.

Baca Juga Artikel Lainnya

Bicara Tuntutan Nakes Non-ASN, Bupati Manggarai Singgung Soal Elektabilitas, Klaim Tidak Akan Teken Perpanjangan Kontrak

Herybertus G.L. Nabit bilang “saya lagi mau menaikkan elektabilitas dengan ‘ribut-ribut.’”

Apakah Paus Fransiskus akan Kunjungi Indonesia dan Rayakan Misa di Flores?

Kendati mengakui bahwa ada rencana kunjungan paus ke Indonesia, otoritas Gereja Katolik menyebut sejumlah informasi yang kini menyebar luas tentang kunjungan itu tidak benar

Buruh Bangunan di Manggarai Kaget Tabungan Belasan Juta Raib, Diklaim BRI Cabang Ruteng Dipotong Sejuta Per Bulan untuk Asuransi

Nasabah tersebut mengaku tak menggunakan satu pun produk asuransi, sementara BRI Cabang Ruteng terus-terusan jawab “sedang diurus pusat”

Masyarakat Adat di Nagekeo Laporkan Akun Facebook yang Dinilai Hina Mereka karena Tuntut Ganti Rugi Lahan Pembangunan Waduk Lambo

Akun Facebook Beccy Azi diduga milik seorang ASN yang bekerja di lingkup Pemda Nagekeo

Pelajar SMAS St. Klaus Kuwu Gelar Diskusi terkait Pengaruh Globalisasi terhadap Budaya Manggarai

Para pemateri menyoroti fenomena globalisasi yang kian mengancam eksistensi budaya lokal Manggarai dalam pelbagai aspek