Labuan Bajo, Floresa.co – Kepolisian Sektor Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) tengah mengidentifikasi potongan jasad yang ditemukan di Bukit Cinta Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, pada Minggu, 5 November 2017 lalu.
Untuk mengetahui identitas mayat tersebut, pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan pihak laboratorium forensik dari Bali.
“Sekarang masih koordinasi dengan lab (laboratorium-red) forensik Bali, nanti apakah kita kirim ke sana atau dari lab forensik yang datang ke sini Labuan Bajo,” kata Wakapolres Mabar, Edwar Jacky Tofany Umbu, Senin 6 November lalu.
“Tadi malam korban sudah dibawa dari lokasi kejadian,” lanjutnya.
Saat ini, potongan tubuh yang diduga seorang wanita dan terlantar berbulan-bulan itu sudah dibawa ke rumah sakit Siloam Labuan Bajo untuk penanganan selanjutnya.
“Masih diduga perempuan. Tetapi kita masih tunggu hasil forensik,” katanya.
Terkait motif kejadian itu, Jacky Umbu mengaku pihaknya belum mengetahuinya. Sebab, selama ini belum mendapat laporan orang hilang atau informasi orang hilang.
“Sampai sekarang belum ada laporan kehilangan orang, jadi polisi masih menunggu informasi lebih lanjut,” katanya.
Demikian juga ketika ditanya terkait indikasi kriminal dalam kasus tersebut, Jacky mengaku belum mendapat informasi tambahan.
“Kita belum bisa uraikan secara rinci karena belum ada laporan kehilangan orang,” tutupnya. (Ferdinand Ambo/ARJ/Floresa).
