Jalan Ruteng-Reo Rusak Parah

Ruteng, Floresa.co – Kondisi jalan negara yang menghubungkan Ruteng, ibukota Kabupaten Manggarai menuju Reo, ibukota Kecamatan Reok di wilayah pantai utara Pulau Flores sangat memprihatinkan.

Pantauan Floresa.co, Sabtu, 29 April 2017, di sejumlah titik terjadi kerusakan cukup parah, di mana terdapat banyak lubang dengan ukuran bervariasi yang digenangi air.

Kerusakan terparah terjadi di Lalang, Desa Benteng Poco, Kecamatan Wae Ri’i. Bahu jalan dipenuhi lubang besar yang menganga, menyebabkan kendaraan sulit melintas.

Kondisi serupa juga tampak di sekitar wilayah Gapong, Desa Gapong, Kecamatan Cibal. Kerusakan makin parah karena di sini terdapat tiga lonsor.  Drainase sepanjang jalan pun ditutupi oleh tanah lonsor.

Genangan air di jalan itu bak kubangan kerbau. Akibatnya kendaraan yang melewati jalan harus ekstra hati-hati.

Kerusakan ini dipicu curah hujan yang tinggi beberapa waktu lalu, terutama selama Februari. Banyaknya truk dengan skala muatan besar yang melintas turut diduga sebagai penyebab.

Nadi Perekonomian

Jalur Ruteng-Reo ini sangat vital bagi perekonomian di wilayah Manggarai Raya. Jalur ini boleh disebut sebagai nadi perekonomian tiga kabupaten yakni, kabupaten Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur.

Fidel, salah pengguna jalan mengatakan, sudah sekian lama kerusakan jalur itu tidak diperbaiki.  Akibatnya, kata dia, mobilitas penduduk menjadi terhambat.

Ia berharap, pemerintah bisa segera melakukan perbaikan.

“Jalan ini kan jalur yang sangat penting. Mobil pengangkut BBM dari Reo menuju 3 kabupaten melewati jalan ini. Jadi menurut kami, harus segera diperbaiki,” tegasnya.

Sementara itu, Rofinus, warga Gapong mengatakan, di sekitar wilayah Gapong sering terjadi kecelakaan lalu lintas.

“Biasanya motor jatuh disini, karena ban masuk dalam lubang jalan rusak ini,” katanya.

Floresa.co belum bisa mendapat komentar pihak pemerintah untuk berita ini. (Ronald Tarsan/Floresa)

spot_img
spot_img

Artikel Terkini