Hari Pers, Wartawan di Labuan Bajo Tambal Lubang Jalan Kampung Ujung

Floresa.co – Para jurnalis yang meliput di wilayah Manggarai Barat, Flores mengisi hari pers 9 Februari dengan kegiatan bakti sosial.

Para awak media yang tergabung dalam organisasi Persatuan Wartawan Manggarai Barat (PWMB) ini melakukan penambalan lubang-lubang di ruas jalan dalam kota terutama di Kampung Ujung yang merupakan sentra kegiatan wisata di dalam kota Labuan Bajo.

Aksi penambalan lubang jalan ini dilakukan karena selama ini sudah banyak pengendara motor yang jatuh karena terperosok. Sementara di sisi lain, tidak ada upaya dari pemerintah setempat untuk memperbaiki lubang-lubang tersebut.

Aksi para jurnalis ini mendapat perhatian dari masyarakat yang melintas di Kampung Ujung termasuk wisatwan asing.

Seorang wisatawan bahkan tidak mengira aksi tambal lubang ini dilakukan jurnalis.

“Pekerjaan super hebat.Salut untuk pers. Tadi saya pikir pemerintah,”ujar seorang wisatawan asing dengan menggunakan bahasa Indonesia.

Pantauan Floresa.co, saat bakti sosial berlangsung, beberapa kendaraan pejabat di Mabar melintasi kawasan Kampung Ujung-Pertigaan Pantai Pede. Seperti, mobil dengan plat EB 5 yang digunakan oleh wakil bupati Maria Geong.

Mobil dengan EB 10, kendaraan dinas wakil Ketua DPRD Fidelis Syukur juga melintas saat para wartawan sedang bekerja.

Hasimah salah satu pengguna jalan mengatakan hampir setiap hari banyak pengendara kendaraan bermotor jatuh karena lubang yang tidak diperbaiki itu.

“Khusunya di depan kafe Maha Putra,paling sedikit 3 orang jatuh setiap hari,”ujarnya.

Hasiman mengaku dirinya bahkan pernah jatuh saat sedang memboncengi anaknya.

Untuk diketahui ruas jalan Kampung Ujung-Pertigaan Pantai Pede merupakan satu-satunya kawasan yang padat di kota Labuan Bajo.

Di ruas jalan itu ditemukan sejumlah kafe, restoran, hotel, swalayan, kantor bank dan usaha lainnya yang bergerak di bidang pariwisata.

Selain ditemukan banyak lubang, ruas jalan tersebut juga tidak dilengkapi drainase. Akibatnya, saat hujan air menggenangi ruas tersebut.

Ferdinand Ambo/Floresa

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di bawah ini.

Baca Juga Artikel Lainnya

Bicara Tuntutan Nakes Non-ASN, Bupati Manggarai Singgung Soal Elektabilitas, Klaim Tidak Akan Teken Perpanjangan Kontrak

Herybertus G.L. Nabit bilang “saya lagi mau menaikkan elektabilitas dengan ‘ribut-ribut.’”

Apakah Paus Fransiskus akan Kunjungi Indonesia dan Rayakan Misa di Flores?

Kendati mengakui bahwa ada rencana kunjungan paus ke Indonesia, otoritas Gereja Katolik menyebut sejumlah informasi yang kini menyebar luas tentang kunjungan itu tidak benar

Buruh Bangunan di Manggarai Kaget Tabungan Belasan Juta Raib, Diklaim BRI Cabang Ruteng Dipotong Sejuta Per Bulan untuk Asuransi

Nasabah tersebut mengaku tak menggunakan satu pun produk asuransi, sementara BRI Cabang Ruteng terus-terusan jawab “sedang diurus pusat”

Masyarakat Adat di Nagekeo Laporkan Akun Facebook yang Dinilai Hina Mereka karena Tuntut Ganti Rugi Lahan Pembangunan Waduk Lambo

Akun Facebook Beccy Azi diduga milik seorang ASN yang bekerja di lingkup Pemda Nagekeo

Pelajar SMAS St. Klaus Kuwu Gelar Diskusi terkait Pengaruh Globalisasi terhadap Budaya Manggarai

Para pemateri menyoroti fenomena globalisasi yang kian mengancam eksistensi budaya lokal Manggarai dalam pelbagai aspek