Jokowi: Akhir 2018, Listrik Akan Aliri 1.200 Desa di NTT

Floresa.co – Presiden Joko Widodo berjanji bahwa pada akhir 2018, ribuan desa di Nusa Tenggara Timur (NTT) akan dialiri listrik.

Ia menyatakan hal itu lewat akun Facebook pribadinya, Rabu, 28 Desember 2016.

“Sekarang NTT tidak perlu khawatir lagi mengenai kekurangan listrik. Kapal listrik berdaya 60 MW sudah ada dan bisa menyuplai listrik untuk 230.000 pelanggan rumah tangga,” tulisnya.

“Di pelosok NTT ada sekitar 1.200 desa yang akan dialiri listrik pada akhir tahun 2018,” lanjut Jokowi, Rabu 28 Desember 2016.

Ia menjelekaskan, dengan terpenuhinya kebutuhan listrik di NTT, semoga investor tidak ragu lagi untuk menanamkan modalnya di NTT.

Pernyataan Jokowi tersebut disambut antusias oleh pengikut akunnya.

“Ini baru presiden yg pnya amanah .jabatan bkan untuk disandangnya saja…tapi di buktikan sampai batas2 NKRI…ini yg di sebut pembangunan yg merata..yg blum dpt jatah…tunggu aja sabar pasti kebagian…lawong masih ada satu periode lagi buat..bpk jokowi….tetep tk dukung….ayo rakyat yg cerdas jngan lupa periode selanjutnya kita pilih lagi….bapak jokowi pastinya…hhhhh,” tulis pemilik akun Lutfi Ahmad.

Sementara itu, pemilik akun Frans Nahak menyatakan, sangat merasakan perubahan pasca dua tahun Jokowi memimpin.

“Kami masayarakan NTT benar2 merasakan kerja nyatamu, walaupun baru dua tahun engkau memimpin negeri ini. Selama ini pembangunan hanya di pulau Jawa tapi ketika engkau terpilih perhatianmu kepada kami, khususnya di NTT, sangat luar biasa. Selama ini kami tidak menikmati kemerdekaan, tapu di eramu kami mulai merasakan kemerdekaan. Doa kami segenap masyarakan NTT untukmu, agar amanah di pundakmu bisa engkau jalankan dengan penuh tanggungjawab. Salam hormat kami. Jokowi 2 periode..” tulisnya. (ARL/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di bawah ini.

Baca Juga Artikel Lainnya

Apakah Paus Fransiskus akan Kunjungi Indonesia dan Rayakan Misa di Flores?

Kendati mengakui bahwa ada rencana kunjungan paus ke Indonesia, otoritas Gereja Katolik menyebut sejumlah informasi yang kini menyebar luas tentang kunjungan itu tidak benar

Buruh Bangunan di Manggarai Kaget Tabungan Belasan Juta Raib, Diklaim BRI Cabang Ruteng Dipotong Sejuta Per Bulan untuk Asuransi

Nasabah tersebut mengaku tak menggunakan satu pun produk asuransi, sementara BRI Cabang Ruteng terus-terusan jawab “sedang diurus pusat”

Masyarakat Adat di Nagekeo Laporkan Akun Facebook yang Dinilai Hina Mereka karena Tuntut Ganti Rugi Lahan Pembangunan Waduk Lambo

Akun Facebook Beccy Azi diduga milik seorang ASN yang bekerja di lingkup Pemda Nagekeo

Pelajar SMAS St. Klaus Kuwu Gelar Diskusi terkait Pengaruh Globalisasi terhadap Budaya Manggarai

Para pemateri menyoroti fenomena globalisasi yang kian mengancam eksistensi budaya lokal Manggarai dalam pelbagai aspek