Ini Penuturan Pasien yang Diobati Pembuat “Mukjizat” di Pagal

Pagal, Floresa.co – Hari ini, Kamis (28/1/2015), tampak suasana berbeda dari biasanya selama dua pekan terakhir di Pasar Bea Leba- Pagal, Desa Nenu, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai.

Selama hampir dua pekan terakhir suasana di sebuah los di pasar itu memang ramai dengan kegiatan pengobatan oleh tiga orang yang mengaku datang dari Lereng Gunung Merapi, Yogyakarta.

Floresa.co yang datang ke pasar itu tidak lagi menemukan praktek pengobatan itu, oleh sosok yang disebut-sebut bernama Setyawan.

Padahal, dalam sebuah selebaran, hari ini sebenarnya masih ada jadwal pengobatan, yang dimulai pukul 14.00 Wita hingga selesai.

Penelusuran Floresa.co, pengobatan itu dihentikan setelah dilarang oleh pihak kepolisian sektor (Polsek) Cibal.

Lamber Paput, Camat Cibal yang ditemui di ruang kerjanya membenarkan hal itu.

Pengobatan, kata dia, tidak lagi dilanjutkan, berhubung tidak ada izin keramaian dari kepolisian setempat.

Salah satu jenis obat herbal yang dijual Setyawan dkk (Foto: Ardy Abba/Floresa)
Salah satu jenis obat herbal yang dijual Setyawan dkk (Foto: Ardy Abba/Floresa)

“Padahal izin keramaiannya di Ruteng. Kemarin itu kami bukan (beri) izin, tapi merekomendasikan tempat di Lapangan Bea Wajah (Lapangan yang terletak di tengah Pagal – red), jika punya izin keramaian dari polisi,” kata Camat Lamber.

spot_img

Artikel Terkini