Labuan Bajo, Floresa.co – Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat memberhenetikan Laurens Idin sebagai kepala sekolah SMA Negeri I Sano Nggoang.
Hal itu merupakan buntut dari perseteruan antara Laurens dengan Komite sekolah tersebut, setelah pada 27 Juni 2015 lalu, ia memecat seorang guru komite atas nama Ambros Ganggung.
BACA Juga: Di Sano Nggoang, Mantan Kepala Sekolah Dipecat
Penjabat bupati Manggarai Barat Tini Tadeus mengatakan dirinya sudah melakukan mediasi antara para pihak yang bertikai pada Senin (9/11/2015) kemarin. Mediasi yang berlangsung di SMA Negeri I Sano Nggoang itu dihadiri juga camat Sano Nggoang, Kepala Dinas PPO, orang tua murid dan para guru.
Tini mengatakan dalam mediasi ini, orang tua murid ngotot meminta pemerintah memecat Laurens Idin dan memindahkannya ke sekolah lain.
“Ada dua solusi dari saya untuk masalah ini. Pertama, kepala sekolah dan guru komite dipertahanan sampai selesai Ujian Nasional. Sementara orang tua murid tidak mau dipertahankan, harus segera di pindah,”ujar Tini saat ditemui di kantornya, Selasa (10/11/2015).
Solusi kedua yang ditawarkan, lanjut Tini, kepala sekolah diberhentikan dan pindahkan ke sekolah lain. Demikian juga dengan guru komite lama dan guru komite yang baru diangkat diberhentikan.
“Orang tua murid tidak berkeberatan dengan solusi yang kedua. Tetapi saya katakan kepada orang tua murid, apa ada jaminan ketika ada kepala sekolah baru nanti tidak dipersoalkan. Semua orang murid pada diam,”ujarnya.
Tini mengatakan persoalan ini bermula dari aksi pemecatan terhadap Ambros Ganggung dari guru komite oleh kepala sekolah Laurens Idin. Pertimbangannya karena umur.
Namun, orang tua murid dan guru lainnya tak terima dengan putusan Laurens Idin itu. Mereka masih mempertahankan Amboros karena jasanya dalam mendirikan sekolah tersebut.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas PPO Kabupaten Manggarai Barat Martien Magol mengatakan dalam waktu dekat akan memberhentikan Laurens Idin dari kepala sekolah.
“Kami dalam waktu dekat akan membuat surat keputusan pemberhentian saudara Laurensius Idin sebagai kepala sekolah SMA Negeri 1 Sano Nggoang. Kalau soal pindahnya kemana, nanti dulu karena sebentar lagi saya konsultasi dengan Pak Plt Bupati,”ujar Marten di ruang kerjanya.
Marten mengatakan keputusan pemberhentian Laurens ini diambil setelah Dinas PPO Manggarai Barat berkonsultasi dengan Dinas PPO Provinsi NTT.
“Dari propinsi tidak ada masalah, asalkan saja jangan pindah di bulan Januari karena berkaitan dengan nama kepala sekolah yang merekomendasikan peserta Ujian Nasional nanti,”ujarnya. (Sirilus Ladur/PTD/Floresa)
