Labuan Bajo,Floresa.co – Proses pemilihan kepala daerah kabupaten Manggarai Barat, Flores, NTT, dinilai berpotensi menimbulkan gesekan-gesekan antar pendukung. Aparat keamanan dari berbagai kesatuan pun menggelar apel terpadu untuk mempersiapan pengamanan.
“Kita sama-sama menyaksikan bahwa Pilkada Mabar ada potensi rawan,sehingga dari berbagai potensi kerawanan ini pihak keamanan harus selalu siap demi keamanan di Mabar ini,”ujar Kapolres Mabar AKBP Jules Abraham Abast saat memimpin apel gelar pasukan di Labuan Bajo, Rabu (26/8/2015).
Apel gelar pasukan ini, tidak hanya dihadiri pihak kepolisian tetapi juga Brimob, TNI, Basarnas, dan Polisi Pamong Praja (Pol PP).
Abast mengatakan karena rawan gangguan keamanan dan ketertiban, perlu ada manajemen pengamanan terpadu yang melibatkan berbagai kesatuan.
“Baik Polisi, TNI, Brimob, maupun Pol PP, harus siap secara mental dan kesehatan fisik. Harus memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan benar, jujur dan akuntabel,”ujar Abast.
Pada kesempatan itu, Kapolres Abast juga mengingatkan aparat keamanan untuk netral atau tidak memihak kandidat mana pun. “Jangan mendukung kandidat tertentu,”ujarnya tegas.
Ia mengatakan nanti pada hari pencoblosan 9 Desember, aparat kepolisian dikerahkan ke semua Tempat Pemungutan Suara (TPS).”Satu TPS ditempatkan satu anggota polisi,”ujarnya. (Sirilus Ladur/PTD/Floresa)
