Ada Penangkapan Terduga ISIS di Alor, Pemda Perketat Pengawasan

Kantor Bupati Alor
Kantor Bupati Alor

Kalabahi, Floresa.co – Pemerintah Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah menginstruksikan jajaran pemerintahan di semua level mulai dari tingkat RT untuk mengamati setiap aktifitas warga yang mengarah kepada kegiatan radikalisme atas nama agama.

Instruksi tersebut dilakukan menyusul penangkapan tiga orang terduga anggota jaringan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) beberpa hari lalu di Kabuapten Alor.

Pemda juga meminta masyarakat untuk terlibat aktif mencegah munculnya paham radikalisme di masyarakat.

“Camat, kepala desa, dusun, RT difungsikan. Kalau ada orang baru atau ada kegiatan yang aneh-aneh yang patut diduga kalau itu kegiatan yang sifatnya radikal segera melaporkan kepada aparat pemerintah setempat,”ujar Sekda Kabupaten Alor Hopni Bukang kepada Floresa.co, Selasa (4/8/2015).

Bukang mengatakan tiga terduga anggota ISIS itu sudah dibawa ke Polda NTT setelah ditangkap oleh apara kepolisian dari Polres Alor beberapa hari lalu. Dua orang ditangkap di Baranusa, Kecamatan Pantar Barat. Sedangkan satu lagi ditangkap di Kelurahan Binongko, Kecamatan Teluk Mutiara.

“Dua itu warga asli Alor, satu itu juga orang Binongko, Makasar tapi lahir semua di Alor,”ujar Bukang. (Petrus D/PTD/Floresa)

spot_img

Artikel Terkini