Ruteng, Floresa.co – Pelaksanaan Ujian Nasional di SMA Katolik St Fransiskus Saverius Ruteng, Floresa, NTT, berjalan lancar. Mulai dari hari pertama Senin 13 April lalu hingga penutupan Rabu 15 April tidak ada kendala.
Sekolah ini juga menjadi salah satu sekolah inklusi di Kabupaten Manggarai yang mengikutsertakan dua peserta tuna netra dalam UN tahun ini. Dua peserta tersebut adalah Yohanes Ngaga dan Daniel Klementino.
“Pelaksanaan UN tahun ini berjalan lancar. Kami sudah mempersiapkan siswa-siswi kami dengan bimbingan belajar di luar KBM (Kegiatan Belakar Mengajar), try out, ret-ret dan beberapa kegiatan lainnya, dengan harapan siswa-siswi bisa mempersiapkan diri dengan matang dan bisa mengerjakan ujian dengan baik,”ujar Kepala Sekolah SMA Fransiskus Rm. Martin Wilian, Pr, Rabu (15/4/2015).
Rm Martin mengungkapkan tahun ini jumlah peserta UN di SMA Franskus sebanyak 243 orang. “Dua di antaranya adalah peserta tuna netra,”ujarnya.
Ketua Pelaksana Ujian Nasional Tingkat Sekolah, Drs. Syprianus Bos menambahkan, UN tahun 2015 untuk peserta tuna netra berjalan lancar. Dua peserta tuna netra mengerjakan soal dari lembaran brille.
“Dua peserta ini mengerjakan soal ujian dengan lancar untuk enam mata pelajaran dalam program Ilmu Sosial. Antara lain Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Geografi, Sosiologi dan Ekonomi. Soal-soal yang ada sama dengan anak-anak normal lainnya, hanya saja mereka mengerjakan soal dalam tulisan brille”jelas Syprianus.
Dua peserta tuna netra ini antusias mengikuti UN hingga berakhir pada hari ini (15/04). Beberapa pengawas dan guru pendamping juga disiapkan untuk membantu dua peserta tuna netra ini.
Laporan Astri Tea, Kontributor Floresa.co di Ruteng
