Mendaftar ke DPC Demokrat, Viktor Madur Tebar Rayuan Maut

 

Viktor Madur, bakal calon bupati Manggarai yang berpasangan dengan Kamelus Deno, medaftar ke DPC Partai Demokrat, Selasa 14 April 2015. (Foto: Ardy Abba/Floresa)
Viktor Madur, bakal calon bupati Manggarai yang berpasangan dengan Kamelus Deno, medaftar ke DPC Partai Demokrat, Selasa 14 April 2015. (Foto: Ardy Abba/Floresa)

Ruteng, Floresa.co – Hari ini, Selasa 14 April 2015, pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Manggarai, Kamelus Deno-Viktor Madur resmi mendaftar ke Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat di Ruteng, Flores, NTT.

Kamelus Deno tidak ikut dalam acara pendaftaran itu. Dalam sambutannya saat pendaftaran Viktor Madur mengumbar jurus rayuan maut untuk Partai Demokrat.

Dia memuja-muji partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini. Madur mengatakan Demokrat merupakan partai besar dan memiliki platform untuk rakyat kecil.

Menurut Madur, platform Partai Demokrat yang berpihak pada rakyat kecil itu, ia petik setiap kali pidato dari ketua umum partai Demokrat Susilo Bambang Yudoyono.

“Kami tau bahwa partai Demokrat merupakan partai nasionalis di Indonesia yang berpihak pada rakyat kecil,” puji Madur di depan para pengurus partai Demokrat Kabupaten Manggarai.

Bahkan, ia mengklaim cita-cita paket Deno-Madur dengan ideologi partai Demokrat memiliki kesamaan yaitu berjuang untuk rakyat kecil, khususnya di Kabupaten Manggarai.

“Apa yang sudah dilakukan partai Demokrat selama ini, itulah yang mau kita kerja samakan dengan partai ini ke depan,” ujar Madur seraya mengingatkan para pengurus jika suatu saat diusung partai berlambang segitiga mercy itu.

Senada dengan Madur,David Tegor, ketua tim kerja paket Deno-Madur mengatakan, dirinya sangat yakin bahwa Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat memilih mereka karena memiliki kesamaan cita-cita dengan paketnya yaitu berpihak pada rakyat.

Wilibrodus Kenkeng, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai Demokrat Kabupaten Manggarai dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa partai politik merupakan sebuah organisasi yang memiliki tujuan jelas yaitu meraih kekuasaan. Demikian pula partai Demokrat yang sedang bercita-cita meraih kekuasaan di Kabupaten Manggarai.

“Dalam rangkaian kegiatan seperti ini, karena kita punya ideologi berarti apa yang dikeluarkan oleh paket itu saat memimpin nanti berarti datang dari partai politik. Karena partai memiliki peran yaitu menampung aspirasi masyarakat demi kesejahteraan,” ujar Wilibrodus di depan para pendukung paket Deno-Madur.

Memang, Wilibrodus mengakui selama ini ada kegamangan dalam praktek demokrasi di Indonesia. “Sudah diusung partai Demokrat tetapi ketika dia di dalam sudah balik kanan,” katanya.

Asas yang dianut di partai Demokrat, kata Wilibrodus, yaitu menganut dan menjunjung tinggi visi serta ideologi yang salah satu perannya menyeleksi calon pemimpin.

“Karena itu, sesuai amanat Undang-undang penjaringan dan pendaftaran harus terbuka,” kata ketu Badan Anggaran DPRD Kabupaten Manggarai itu.

Ia menambahkan, di partai Demokrat sudah dibuat tim Pilkada yang beranggotakan enam orang. Klasifikasinya di DPP ada dua orang, dua orang di DPD, dan terdapat dua orang di DPC.

Tim Pilkada, kata Wilibrodus, tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan siapa yang bakal diusung partai Demokrat tetapi hal itu keputusan DPP. (ADB/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini