Tujuh Calon TKW Asal Manggarai dan Matim Direkrut PT Timor Sakti Setia

 

Dua dari TKW yang hendak diberangkatkan ke Jakarta sedang didampingi aktifis dari Sunspirit (Foto : Kris Bheda)
Dua dari TKW yang hendak diberangkatkan ke Jakarta sedang didampingi aktifis dari Sunspirit (Foto : Kris Bheda Somerpes)

Labuan Bajo, Floresa.co – Kepolisian Resort Manggarai Barat (Polres Mabar) berhasil menggagalkan keberangkatan tujuh calon tenaga kerja wanita (TKW) asal Manggarai dan Manggarai Timur (Matim), Flores.

Ketujuh calon TKW ini hendak diterbangkan ke Jakarta dari Bandar Udara Komodo pada Rabu (18/3/2015) sekitar pukul 15.00 WITA.

Tetapi, polisi berhasil mencegah setelah mendapat informasi dari JPIC-SVD dan Suster Yosephine SSpS.

Kris Bheda Somerpes, aktivis LSM Sunspirit di Labuan Bajo, yang mendamping korban di Polres Mabar mengatakan, berdasarkan pengakuan korban, mereka direkrut oleh PT Timor Sakti Setia.

Kris mengatakan tujuh TKW ini direkrut oleh seorang perempuan bernama Efi dan Johanes Santoso Egar. Dua orang ini berasal dari Manggarai. Ibu Efi berperan sebagai perekrut lapangan. Sedangkan Johanes adalah koordinator. Ibu Efi punya banyak nama samaran.

“Pola rekrutnya melalui kunjungan langsung ke kampung-kampung. Ibu Efi yang laksanakan,” ujar Kris kepada Floresa.co, Kamis (19/3/2015).

Masih berdasarkan penuturan korban, Kris mengatakan, di Jakarta tujuh perempuan ini dijanjikan akan dijemput oleh orang bernama Hamid.

Di Jakarta mereka dijanjikan untuk bekerja di restoran dan menjadi pengasuh anak. Selain itu, dijanjikan gaji Rp 1,2 juta dan akan ada kenaikan gaji. Namun, untuk gaji tiga bulan pertama dipotong untuk biaya akomodasi keberangkatan.

Penelusuran Floresa.co, PT Timor Sakti Setia beralamat di Marapokot RT 004, Desa Marapokot Kecamatan Aesesa, Nagakeo. Namun, anehnya nomor telpon kantor menggunakan nomor Jakarta yaitu 021-70889889.

Ketika nomor tersebut dihubungi tak ada yang mengangkat. Menurut Kris, berdasarkan cerita korban, perusahaan tersebut tidak memiliki kantor di Flores.

Seperti diberitakan sebelumnya, tujuh calon TKW yang hendak diberangkatkan ke Jakarta itu empat berasal dari Kabupaten Manggarai dan tiga dari Manggarai Timur.

Mereka adalah Fransiska Tija (23), dan Sebina Gira (20) dari Lambaleda, dan Tina Dina (27) dari Padang Arus. Ketiganya dari Manggarai Timur.

Empat lainnya dari Kabupaten Managgarai yaitu Ursula Ndihung dan Isa Ana Amung dari Kampung Mendo, Kecamatan Wae Ri’i, Manggarai.

Kemudian, Renaldis Gimbuk (43) dan Delfiana Jenunu (22) keduanya dari Todo, Kecamatan Satar Mese Barat, Manggarai.

Saat berita ini ditulis, ketujuh calon TKW ini masih berada di Polres Labuan Bajo. Mereka rencananya mereka akan pulang kembali ke kampung halaman. (PTD/Floresa).

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini