Kapolda NTT Tegaskan Komitmen Berantas Mafia Trafficking

Kapolda NTT Endang Sunjaya
Kapolda NTT Endang Sunjaya

Floresa.co – Kapolda NTT Brigjen Pol Endang Sunjaya menyatakan memiliki komitmen untuk memberantas mafia trafficking.

“Saya selaku Kapolda sudah berkomitmen untuk menangani kasus trafficking termasuk oknum-oknum di belakangnya,” ujarnya kepada Floresa.co, Rabu (3/12/2014).

Endang mengatakan sudah membentuk tim baru pemberantasan trafficking di NTT di bawah pimpinan AKBP Cecep.

“Jadi, bukan seorang Rudy Soik saja yang dapat menangkap (pelaku) trafficking, apalagi saya menunjukkan kepada masyarakat bahwa saya akan bertindak tegas terhadap anggota polisi yang melakukan penganiayaan terhadap masyarakat dan sewenang-sewenang”, jelas Endang.

Penyataan tersebut ia sampaikan menjawab pertanyaan Floresa.co terkait tanggapannya terhadap aksi mahasiswa di Kupang kemarin, yang mendesak kepolisian serius tuntaskan kasus trafficking.

Dalam unjuk rasa kemarin, mahasiwa menuntut Kapolda Endang untuk memproses dua pentinggi di jajaran Polda NTT yang diduga melindungi pelaku perdagagan manusia berkedok perekrutan TKI.

Dua petinggi kepolisian tersebut adalah Direktur Khusus (Dirsus) Komisaris Besar Mochammad Slamet dan Direktur Umum Kom Besar Sam Kawengian.

Keduanya pernah dilaporkan Rudy Soik ke Komnas HAM, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dan Ombudsman RI di Jakarta karena diduga menghalangi penyelidikan terhadap PT Malindo Mitra Perkasa, perusahaan perekrutan TKI bermasalah. (PTD/Floresa)

spot_img
spot_img

Artikel Terkini